JOMBANG | Panturapos.com – Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng Jombang KH. Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) mengapresiasi seleksi anggota Polri. Apresiasi disampaikan karena Polri mampu menerapkan seleksi yang bersih dan transparan.
Menurut Gus Kikin, sistem BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) yang menjadi jargon Biro Sumber Daya Manusia ( Ro SDM ) Polda Jatim benar-benar telah diwujudkan dalam proses seleksi calon anggota Polri. Mulai dari Taruna Akademi Kepolisian (Akpol), maupun Bintara/Tamtama tahun anggaran (T.A) 2024 melalui Panitia Daerah (Panda) Jawa Timur di Polda Jatim.
Oleh karenanya, Gus Kikin mengucapkan terimakasih kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto dan Kapolres Jombang, AKBP Eko Bagus Riyadi yang telah memberi kesempatan kepada para santri yang ingin mengabdi untuk negeri melalui menjadi anggota Polri.
Ungkapan apresiasi tersebut disampaikan Gus Kikin melalui unggahan videonya pasca sidang Terbuka Kelulusan Tingkat Akhir Penerimaan Bintara dan Tamtama Polri gel II tahun anggaran 2024 di Gedung Mahameru Polda Jatim.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Kapolri, Kapolda Jawa Timur dan Kapolres Jombang yang memberikan kesempatan kaum santri untuk mengabdi kepada bangsa dan negara dengan menjadi anggota Polri,” ucap Gus Kikin, Senin (08/07/2024).
Pengasuh Pondok pesantren Tebuireng ini menegaskan perekrutan yang dilakukan oleh panitia daerah ( Panda ) Jawa Timur melalui Biro SDM Polda Jatim dengan pengawasan ketat pihak eksternal dari Ombudsman dan Auditor dari TI dr Soetomo telah menunjukan hasil Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis. [MI]